Uji Validitas dan Reliabilitas Data

Ketepatan pengujian hipotesis mengenai hubungan variabel penelitian sangat tergantung pada kualitas data yang dipakai dalam pengujian. Namun data didalam proses yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian tersebut tidak memiliki validitas dan reliabilitas yang tinggi.

1. Validitas
Pengujian validitas menurut Simamora (2004; 172), yaitu :
"Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan tingkat kevalidan dan kesahihan suatu instrumen, suatu instrumen dianggap valid apabila mampu mengukur apa yang ingin diukur, dengan kata lain mampu memperoleh data yang tepat dari variabel yang diteliti"

Semua kuesioner yang digunakan untuk mengukur variabel, akan diuji validitasnya dengan menggunakan rumus sebagai berikut :



Semua data yang valid memiliki angka r hitung yang lebih besar dari nilai rtabel sehingga dinyatakan persyaratan tersebut memiliki validilitas dan dapat dimasukan ke dalam pengolahan data sedangkan data yang tidak valid akan dikeluarkan dan tidak akan dimasukan ke dalam pengolahan data selanjutnya.

2. Pengujian Reliabilitas
Pengertian reliabilitas menurut Simamora (2004;177):
"Eeliabilitas adalah tingkat kehandalan kuesioner."
Kuesioner yang reliabel adalah kuesioner yang apabila diuji cobakan secara berulang-ulang kepada kelompok yang sama akan menghasilkan data yang sama. Pengujian reliabilitas dengan internal consistency, dilakukan dengan cara mencobakan instrumen sekali saja, kemudian data diperoleh dianalisis dengan teknik tertentu. Hasil analisis dapat digunakan untuk memprediksi reliabilitas instrumen. Pengujian reliabilitas instrumen dapat dilakukan dengan teknik belah dua dari Spearman Brown (split half). Berikut ini adalah rumusnya (Sugiyono, 2001;122):



Keterangan:
ri = Reliabilitas internal seluruh instrumen
rb = Korelasi product moment antara belahan pertama dan kedua

skripsi_tomodachi: Daftar Biaya Konsultasi Skripsi

skripsi_tomodachi: Daftar Biaya Konsultasi Skripsi

Daftar Biaya Konsultasi Skripsi

1. Cover + Pengesahan, Abstrak, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Lampiran, BAB I-BAB V, Daftar Pustaka, dan Transparansi Sidang {Full 1 (satu) skripsi} = Rp 2.500.000
2. Cover + Pengesahan, Abstrak, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Lampiran, BAB II-BAB V, Daftar Pustaka, dan Transparansi Sidang = Rp 2.000.000
3. Cover + Pengesahan, Abstrak, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar
Gambar, Daftar Lampiran, BAB III-BAB V, dan Transparansi Sidang = Rp 1.500.000
4. Cover + Pengesahan, Abstrak, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Lampiran, dan BAB IV-BAB V = Rp 1.000.000
5. BAB IV - V = Rp 800.000
6. BAB IV = Rp 700.000
7. Olah Data Skripsi dan Analisis Data = Rp 300.000
8. Olah Data Skripsi = Rp 150.000
9. Transparansi Sidang = Rp 50.000

Keterangan:
1. Konsultasi gratis
2. Garansi sampai wisuda
3. Sudah termasuk pengeprinan
4. Pembayaran dilakukan 100% dimuka atau 50% dimuka dan 50% dicicil (harus lunas setelah masuk Bab 4)

NB: Untuk Thesis biayanya Rp 6.000.000

Judul2 Akuntansi

39. PENGARUH PENGGUNAAN METODE-METODE PENILAIAN PERSEDIAAN DALAM KAITANNYA DENGAN PEROLEHAN LABA BERSIH PERUSAHAAN
40. (PT. BEST LADY – PURBALINGGA – JAWA TENGAH)
41. HUBUNGAN PEMERIKSAAN OPERASIONAL TERHADAP EFEKTIFITAS PELAKSANAAN ANGGARAN BIAYA PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN UMUM (PT. INTI (PERSERO) BANDUNG)
42. HUBUNGAN STRUKTUR PENGENDALIAN INTERN PEMBERIAN KREDIT DENGAN KUALITAS AKTIVA PRODUKTIF YANG SEHAT (BANK BRI CABANG CIMAHI)
43. PERANAN AUDIT INTERNAL SEBAGAI ALAT BANTU MANAJEMEN DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL KAS PT. INTI BANDUNG
44. PENGARUH PENERAPAN ANGGARAN PENJUALAN SEBAGAI ALAT BANTU MANAJEMEN TERHADAP EFEKTIVITAS LABA PERUSAHAAN (PERUM PERHUTANI UNIT III JAWA BARAT)
45. PERANAN AUDIT INTERNAL DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGELOLAAN GAJI (RUMAH SAKIT HASAN SADIKIN)
46. PERANAN KEGIATAN AUDIT INTERNAL DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL ATAS GAJI (PT.INDONESIA POWER UNIT BISNIS PEMBANGKITAN SAGULING)
47. ANALISIS PENERAPAN SISTEM KAPITASI SEBAGAI PEMBAYARAN PPK DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN KESEHATAN PESERTA JPKM-SS (STUDI KASUS PADA PESERTA JPKM DI RS St. BORROMEUS)
48. PERANAN AUDIT INTERNAL DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL ATAS PENJUALAN SEWA KAMAR PADA HOTEL SANTIKA BANDUNG
49. PERANAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL PEMBERIAN KREDIT (PT. BANK INDOMONEX CABANG BANDUNG)
50. PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN DALAM MENGENDALIKAN EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERN PENJUALAN (PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM BANDUNG)
51. PERANAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN DALAM MENDUKUNG PENGELOLAAN KINERJA BAGIAN PERSONALIA (PT. PRIMARINDO ARGATILE)
52. PENGARUH SIMPANAN ANGGOTA TERHADAP RENTABILITAS EKONOMI PADA PRIMER KOPERASI KARYAWAN (PRIMKOPKAR) PT. PERHUTANI (PERSERO) UNIT III JAWA BARAT
53. PERANAN BUNGA DEPOSITO DALAM BENTUK DEPOSITO PADA BANK JABAR CABANG SUCI BANDUNG
54. PENGARUH STRUKTUR MODAL TERHADAP RENTABILITAS MODAL SENDIRI PADA CV. SAMI JAYA RATTAN FURNITURE CIREBON
55. PERANAN AUDIT INTERNAL DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL ATAS PENGELOLAAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU (PT. PINDAD DI BANDUNG JAWA BARAT)
56. HUBUNGAN ANTARA INDEPENDENSI DEPARTEMEN INTERNAL AUDIT DALAM STUKTUR ORGANISASI DENGAN PROFESIONALISME AUDITOR (PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA BARAT)
57. HUBUNGAN PEMERIKSAAN OPERASIONAL TERHADAP EFEKTIFITAS PELAKSANAAN ANGGARAN BIAYA PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN UMUM (PT. INTI (PERSERO))
58. PENGARUH PENERAPAN METODE PENYUSUTAN AKTIVA TETAP BERWUJUD TERHADAP TINGKAT LABA USAHA (PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA BARAT CABANG CIANJUR)
59. PERANAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN DALAM MENDUKUNG EFEKTIVITAS PROSES PRODUKSI (PT. KEDAUNG INDUSTRIAL LTD)
60. PENGARUH PENGUMUMAN DIVIDEN TUNAI TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM (PUSAT REPERENSI PASAR MODAL (PRPM), JAKARTA)
61. PERANAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN PENJUALAN DALAM MENJAMIN KELENGKAPAN PENERIMAAN PENDAPATAN (DI PT. SHAFIRA LARAS PERSADA)
62. PERANAN PENERAPAN BIAYA STANDAR DALAM PENGENDALIAN BIAYA BAHAN BAKU UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIVITAS BIAYA BAHAN BAKU (STUDI KASUS PADA PT. X DI JAKARTA)
63. ANALISIS PERBANDINGAN PERUBAHAN HARGA SAHAM PT. TELKOM TERHADAP PERGERAKAN INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (DIVISI RISET PT. CATURPILAR INVESTAMA JL. IR.H. DJUANDA NO. 150 (DAGO) BANDUNG)
64. PENGARUH ANGGARAN PENDAPATAN TERHADAP EFEKTIVITAS PENGENDALIAN PENDAPATAN SEWA KAMAR PADA HOTEL GEULIS
65. PENGARUH AUDIT OPERASIONAL TERHADAP EFISIENSI DAN EFEKTIVITAS SISTEM PENGENDALIAN INTERN PENJUALAN DAN PIUTANG (PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA BARAT)
66. PERANAN ANGGARAN KAS DALAM PENINGKATAN KINERJA PERUSAHAAN (Studi Survei Pada Beberapa Perusahaan Perbankan Swasta dan Pemerintah di Wilayah Bandung Timur)
67. MANFAAT ANGGARAN BIAYA PRODUKSI TERHADAP EFEKTIVITAS PENGENDALIAN BIAYA PRODUKSI
68. PERANAN SISTEM PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK KAS DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL PENERIMAAN KAS
69. PERANAN SISTEM PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL PERSEDIAAN BAHAN BAKU (STUDI KASUS PADA PT. PRIMARINDO ASIA INFRASTRUCTURE TBK).
70. FAKTOR-FAKTOR YANG DIPERTIMBANGKAN AUDITOR DALAM MENGUMPULKAN BUKTI AUDIT ATAS KUALITAS AUDIT TERHADAP SALES AND COLLECTION CYCLE PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI BANDUNG
71. DAMPAK PENERAPAN ANGGARAN PENJUALAN DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS LABA PERUSAHAAN
72. MANFAAT SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN ATAS PENGENDALIAN INTERNAL PERSEDIAAN BARANG DAGANGAN (STUDI KASUS PADA CIRCLE K SWALAYAN DI BANDUNG)
73. PENGARUH PENGENDALIAN INTERNAL PERSEDIAAN TERHADAP PELAKSANAAN MANAJEMEN LOGISTIK (STUDI KASUS PADA PT. JIMANDO PERKASA DI BANDUNG)
74. FUNGSI AUDIT INTERNAL DALAM MEWUJUDKAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE (STUDI KASUS PADA PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA BARAT DAN BANTEN)
75. HUBUNGAN ANTARA PENERAPAN ATURAN ETIKA DENGAN PENINGKATAN PROFESIONALISME AUDITOR INTERNAL
76. ANALISIS ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA PEGAWAI PADA DINAS PENDAPATAN DAERAH KOTA BANDUNG (Studi Kasus pada Dinas Pendapatan Daerah kota Bandung)
77. EVALUASI PENERAPAN TRANSFER PRICING PADA PT.X
78. MANFAAT ANGGARAN BIAYA OPERASIONAL DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS BIAYA OPERASIONAL PADA PT. ANGKASA PURA II (PERSERO), KANTOR CABANG HUSEIN SASTRANEGARA BANDUNG
79. AUDIT OPERASIONAL ATAS PENGELOLAAN FUNGSI PERSONALIA DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS MANAJEMEN PERSONALIA
80. MANFAAT PENERAPAN BALANCE SCORECARD DALAM KEEFEKTIFAN SISTEM PENGUKURAN KINERJA PERUSAHAAN
81. PERANAN AUDIT OPERASIONAL DALAM MENINGKATKAN KINERJA KARYAWAN PADA DIVISI WRM PT. KRAKATAU STEEL
82. TINJAUAN ATAS PERANAN AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN SEBAGAI ALAT BANTU MANAJEMEN DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS BIAYA PEMASARAN
83. ANALISIS AKUNTABILITAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TERWUJUDNYA GOOD CORPORATE GOVERNANCE” (STUDI KASUS PADA PT. INTI (PERSERO) DI BANDUNG)
84. DAMPAK SISTEM PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK PENJUALAN DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL PENJUALAN JASA SEWA KAMAR (SURVEI PADA HOTEL-HOTEL BERBINTANG EMPAT DI BANDUNG)
85. PERANAN AUDIT INTERNAL DALAM PENGENDALIAN BIAYA PEMASARAN GUNA MENUNJANG EFEKTIVITAS PENJUALAN JASA PT. POS INDONESIA (PERSERO)
86. ANALISIS LAPORAN ARUS KAS TERHADAP TINGKAT LIKUIDITAS PERUSAHAAN (STUDI SURVEI PADA PERUSAHAAN INDUSTRI SEMEN YANG GO PUBLIC YANG TERDAFTAR DI BEJ)
87. PENGARUH NILAI KOMPONEN-KOMPONEN ARUS KAS DAN PELUANG INVESTASI TERHADAP PEMBAGIAN DIVIDEN TUNAI (STUDI SURVEY PADA INDUSTRI ROKOK YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK JAKARTA)
88. PEMANFAATAN ANGGARAN BIAYA PRODUKSI SEBAGAI ALAT BANTU MANAJEMEN DALAM MENUNJANG EFISIENSI BIAYA PRODUKSI
89. FUNGSI SISTEM PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK DALAM AKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL PENJUALAN PADA PT. X
90. PERANAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI BERBASIS PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL PERKREDITAN (STUDI KASUS PADA PT BTPN PUSAT BANDUNG)
91. PERANAN AUDIT OPERASIONAL DALAM MENUNJANG PENGELOLAAN KREDIT
92. DAMPAK AUDIT INTERNAL TERHADAP EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL KAS (Survei pada Hotel-hotel Berbintang Empat di Bandung)
93. PERANAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN BERBASIS EDP DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENJUALAN TUNAI DAN KREDIT
94. PERANAN AUDIT INTERNAL DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERN PENJUALAN (STUDI PADA PT “X”)
95. PERANAN ANGGARAN PENJUALAN DALAM UPAYA MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PENGENDALIAN PENJUALAN
96. MANFAAT PENERAPAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DALAM MENUNJANG EFEKTIFITAS KINERJA PERUSAHAAN. (SURVAI PADA KANTOR DAERAH PELAYANAN TELEKOMUNIKASI (KANDATEL) BANDUNG DIVRE III PT.TELKOM TBK.)
97. ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN BERBASIS EDP DALAM MENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJEMEN PADA UNIT ORGANISASI TELKOM CDSC
98. PERANAN ANGGARAN PENJUALAN SEBAGAI SALAH SATU ALAT BANTU MANAJEMEN UNTUK MENGENDALIKAN AKTIVITAS PENJUALAN DI PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM)
99. PERANAN ANGGARAN BIAYA OPERASI DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS BIAYA OPERASI (STUDI KASUS PADA PT. KERETA API (PERSERO) KANTOR PUSAT DI BANDUNG).
100. PERANAN ANGGARAN PENJUALAN UNTUK MENILAI KINERJA BAGIAN PENJUALAN ( STUDI PADA HOTEL ARGAPURI DI BANDUNG)
101. PERANAN AUDIT INTERNAL DALAM USAHA MENGAMANKAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU
102. ANALISIS HUBUNGAN ANTARA PROFITABILITAS PERUSAHAAN DENGAN FREE CASH FLOW PADA LAPORAN ARUS KAS”. (STUDI KASUS PADA PT POS INDONESIA (PERSERO) BANDUNG)

103. TINJAUAN FUNGSI AUDIT INTERNAL DALAM MENUNJANG EFEKTIFITAS PENGENDALIAN INTERNAL PERSEDIAAN BAHAN BAKU (STUDI KASUS PADA PT INTI BINTANG MAS PERKASA, CIREBON)
104. PERANAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN BAHAN BAKU BERBASISKAN ELECTRONIC DATA PROCESSING (EDP) DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGELOLAAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU (STUDI KASUS PADA PT INTI (PERSERO))
105. MANFAAT ANGGARAN PENJUALAN SEBAGAI ALAT BANTU MANAJEMEN UNTUK MENGENDALIKAN AKTIVITAS PENJUALAN DI PT X
106. DAMPAK ANGGARAN BIAYA PROMOSI DALAM PENGENDALIAN KEGIATAN PROMOSI UNTUK PENCAPAIAN VOLUME PENJUALAN (SURVAI PADA PERUSAHAAN ROKOK)
107. HUBUNGAN PEMERIKSAAN INTERN DENGAN EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERN PENJUALAN
108. ANALISIS PENDAPATAN ASLI DAERAH ATAS BESARNYA BELANJA OPERASIONAL PADA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN KUNINGAN
109. PERANAN ANGGARAN PENJUALAN UNTUK MENILAI KINERJA MANAJEMEN BAGIAN PENJUALAN ( STUDI PADA HOTEL ARGAPURI DI BANDUNG)

Judul2 Manajemen

12. PENGARUH SUKU BUNGA DEPOSITO PADA KELOMPOK BANK UMUM SWASTA NASIONAL TERHADAP INDEX HARGA SAHAM GABUNGAN DI PT. BURSA EFEK JAKARTA
13. PENGARUH DISPLAY (PENATAAN) PRODUK TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN DI TOSERBA “X”
14. HUBUNGAN BAURAN PEMASARAN JASA SEWA MOBIL DENGAN KEPUASAN PELANGGAN PADA CV. S 27
15. PENGARUH AKTIVA PRODUKTIF TERHADAP RENTABILITAS (RETURN ON ASSET) PADA PT. BPR LINGGARJATI MAKMUR CIREBON PERIODE 1998-2002
16. PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN ULANG PADA SALON YOUKNOWS BANDUNG
17. PENGARUH MODAL KERJA TERHADAP LIKUIDITAS PERUSAHAAN
18. PENGARUH PENGEMBANGAN PRODUK MINUMAN SUSU YANG DILAKSANAKAN PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY AND TRADING COMPANY TERHADAP PENINGKATAN HASIL PENJUALAN
19. PENGARUH PERSONAL SELLING TERHADAP PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN KARTU KREDIT PADA PT. BANK MANDIRI (PERSERO) TBK. CARD CENTER BANDUNG
20. ANALISIS HUBUNGAN PRIBADI, CITRA PERUSAHAAN DAN KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN PADA PT. SWADHARMA INDOTAMA FINANCE CABANG BANDUNG
21. PENGARUH NILAI TUKAR RUPIAH PER DOLLAR AS, TINGKAT SUKU BUNGA SBI, DAN INFLASI INDEX HARGA KONSUMEN (IHK) TERHADAP INDEX HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) DI BURSA EFEK JAKARTA (Periode Juli 2003-Juli 2005)
22. PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP PENINGKATAN PRESTASI KERJA KARYAWAN THE BANK OF TOKYO MITSUBISHI LTD, JAKARTA
23. ANALISIS PERBANDINGAN TINGKAT HASIL DAN TINGKAT RISIKO REKSA DANA SAHAM DENGAN TINGKAT HASIL DAN TINGKAT RISIKO INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG)
24. PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA PT.EDWARD FORRER
25. PERANAN SALURAN DISTRIBUSI DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN PADA PT. IKA WIRA NIAGA
26. PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN CAFÉ WINART BANDUNG
27. PERANAN SALURAN DISTRIBUSI DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN PADA PT. CITRA VAN TITIPAN KILAT BANDUNG
28. PENGARUH KINERJA PERSONAL SELLING TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA PT. EQUITY FINANCIAL SOLUTION CAB. BANDUNG
29. ANALISA PEMELIHARAAN MESIN PADA PT. GRAFINDO BANDUNG
30. PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA RUMAH MAKAN X
31. HUBUNGAN KOMPENSASI TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. SUNFA TEXTIL INDUSTRI DI BANDUNG
32. ANALISIS PERBANDINGAN PERUBAHAN HARGA SAHAM PT. TELKOM TERHADAP PERGERAKAN INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN
33. PENGARUH PENGEMBANGAN PRODUK TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA PT. NICOMAS
34. PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA CV. PETRA JAYA LESTARI (MENURUT PERSEPSI KARYAWAN)
35. PENGARUH PELATIHAN TERHADAP PENINGKATAN PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA UPPD PROPINSI WILAYAH XXI BANDUNG TENGAH DISPENDA PROPINSI JAWA BARAT
36. PENGARUH PENILAIAN PRESTASI KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PADA PT.BANK BNI KANTOR WILAYAH ‘X’ BANDUNG
37. PENGARUH BRAND IMAGE HONDA GENUINE PARTS TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA AHASS 744 PERDANA KOPO MOTOR
38. PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR), LOAN TO DEPOSIT RATIO (LDR) DAN KUALITAS AKTIVA PRODUKTIF (KAP) TERHADAP TINGKAT KEMAMPULABAAN BANK
39. ANALISIS TENTANG PENGENDALIAN KUALITAS PADA PROSES PENCELUPAN DI PT ALENATEX
40. PENGARUH BESARNYA UPAH TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN DI BAGIAN PRODUKSI PADA PERUSAHAAN PT. X PEKANBARU
41. HUBUNGAN INSENTIF TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. TELKOM KUNINGAN
42. PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN PADA PT. VITAPRIMA MEGAH POLYSINDO
43. PENGARUH PENGUPAHAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. UNGGUL PLASTIK
44. HUBUNGAN PENEMPATAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. PLN (PERSERO) UNIT PELAYANAN DAN JARINGAN BANDUNG TIMUR
45. PERANAN PELAKSANAAN PROGRAM PENGEMBANGAN KARIER DALAM MENINGKATKAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT. UNGGUL PLASTIK
46. PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA CV. SURYA ANGKASA SARANA
47. PENGARUH PEMBERIAN UPAH TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PADA BAGIAN PEMASARAN KARTU KREDIT DI PT. PRIMER INDONESIA BANDUNG
48. PERANAN KOMUNIKASI INTERNAL DALAM EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK. CABANG RUTENG
49. PENGARUH PELATIHAN TERHADAP PENINGKATAN PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA KANTOR WILAYAH USAHA POS V (PT. POS INDONESIA) BANDUNG
50. HUBUNGAN KOORDINASI DENGAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN PADA PT. SURYAMAS CAHAYA LESTARI DI BANDUNG
51. PENGARUH PROMOSI JABATAN TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PADA DINAS PENDAPATAN DAERAH KOTA BANDUNG
52. PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT. X.
53. PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (SMK3) UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN DI PT. GISTEX UNIT III (WEAVING)
54. PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN
55. PERANAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN (DIKLAT) DALAM USAHA MENINGKATKAN PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA, TBK
56. PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PADA PT BANGUN DAYA INSANI REGIONAL II JAWA BARAT
57. PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT.X
58. PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN MENURUT PERSEPSI KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. MATAHARI SENTOSA JAYA
59. PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO (DER), LOAN TO DEPOSIT RATIO (LDR) DAN EARNING PER SHARE (EPS) TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM DI SEKTOR PERBANKAN
60. PENGARUH JUMLAH ANGGARAN KAS TERHADAP TINGKAT LIKUIDITAS PERUSAHAAN ( CASH RATIO ) PADA PT AGRONESIA DIVISI INDUSTRI TEKNIK KARET ( INKABA )
61. ANALISIS PERBEDAAN PENGUMUMAN STOCK SPLIT TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG LISTING DI BEJ TAHUN 2003-2004
62. PENGARUH NILAI TUKAR RUPIAH PER DOLLAR AS DAN TINGKAT SUKU BUNGA BANK INDONESIA (SBI) TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK JAKARTA (BEJ) PERIODE 2004-2006
63. PENGARUH JUMLAH ANGGARAN KAS TERHADAP TINGKAT LIKUIDITAS PERUSAHAAN (CASH RATIO) PADA PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY TBK
64. PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS) DAN DEBT TO EQUITY RATIO (DER) TERHADAP RETURN SAHAM” STUDI KASUS PADA INDUSTRI AUTOMOTIVE AND ALLIED PRODUCT YANG SAHAMNYA TELAH GO PUBLIC DI BURSA EFEK JAKARTA
65. STUDI KOMPARATIF PENGUMUMAN PEMECAHAN SAHAM (STOCK SPLIT) PADA LIKUIDITAS SAHAM DAN TINGKAT PENGEMBALIAN SAHAM DI BEJ TAHUN 2005
66. HUBUNGAN ANTARA ROA DAN ROE PERUSAHAAN DENGAN TINGKAT PENGEMBALIAN SAHAM TAHUN 2003-2004
67. ANALISA PENERAPAN SCM (SUPPLY CHAIN MANAGEMENT) DALAM UPAYA UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS PADA PT. X
68. ANALISA PENERAPAN SCM (SUPPLY CHAIN MANAGEMENT) DALAM UPAYA UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS PADA SUIS BUTCHER & TERRACE
69. PENGARUH ATRIBUT PRODUK TABUNGAN BUNGA HARIAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH PADA PT BANK HS 1906 KANTOR CABANG PEMBANTU BUAH BATU BANDUNG
70. PENGARUH SISTEM PENANGANAN PELANGGAN DENGAN METODE CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN
71. PENGARUH PENGEMBANGAN PRODUK TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA PERUSAHAAN SEPATU DE & DY
72. PENGARUH KUALITAS JASA PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN
73. PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA PRODUK SHAMPOO SUNSILK
74. PENGARUH KUALITAS JASA INAP KAMAR TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DI HOTEL SANTIKA BANDUNG
75. PERANAN PERSONAL SELLING DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN PADA PT. BATIN EKA PERKASA CABANG BANDUNG
76. PENGARUH DISPLAY TERHADAP PROSES KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA STORE CIRCLE K JALAN IR. H. DJUANDA NO. 170 BANDUNG
77. PENGARUH PEMASARAN LANGSUNG DALAM UPAYA MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN PADA PT. SOPHIE MARTIN INDONESIA CABANG BANDUNG (BUSINESS CENTER : DRA. NENI YUSRIAWATI)
78. PENGARUH BRAND IMAGE HONDA GENUINE PARTS TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA AHASS 744 PERDANA KOPO MOTOR
79. PENGARUH SALURAN PEMASARAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN BHO OPTIKAL BANDUNG
80. PENGARUH BRAND IMAGE UNIVERSITAS WIDYATAMA TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN KULIAH DI UNIVERSITAS WIDYATAMA
81. PENGARUH PELAYANAN (PADA SAAT PENAMBAHAN DAYA) TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JABAR DAN BANTEN UPJ BANDUNG SELATAN
82. PENGARUH KUALITAS JASA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA AHASS KOTA JAYAPURA
83. HUBUNGAN BRAND IMAGE DENGAN NIAT BELI KONSUMEN PADA CV. DAIVA WESSA SUBSISTENCE (COSMIC) BANDUNG
84. PENGARUH KINERJA PERSONAL SELLING TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA PT. KAWAN ERA BARU BANDUNG’’